PENGAMATAN. Para peserta Botanical Game mengidentifikasi tanaman di Taman Botani Sukorambi, Sabtu (12/11).

MENGGELIATNYA event wisata yang diinisiasi para pengelola destinasi wisata di Jember memancing geliat yang sama di kalangan penulis blog (blogger) Jember. Untuk mendukung promosi pariwisata Jember, Komunitas Blogger Jember Sueger (BJS) menggandeng Taman Botani Sukorambi – Jember untuk menggelar Lomba Blog Pariwisata bertema “Jember Makin Rame.”

Menurut Prita Hendriana Wijayanti, founder BJS, komunitasnya tergerak untuk mempromosikan pariwisata Jember setelah tahu event pariwisata di Jember terus bertambah. “Saat kami kumpul dengan beberapa blogger, ada ide bikin lomba blog. Sebab, yang menarik di Jember ini adalah berbagai event itu diinisiasi para pengelola destinasi wisata sendiri. Artinya, ada inisiatif dari pelaku pariwisata untuk memajukan daerahnya,” katanya.

Komunitas yang baru saja merayakan ulang tahunnya yang pertama ini merasa memiliki tanggung jawab moril untuk mendukung pariwisata di Jember. Apalagi, puluhan anggota BJS merupakan blogger aktif yang selama ini aktif menulis di dunia maya dan berinteraksi dengan warganet dari seluruh Indonesia.

“Pikiran kami sederhana. Kalau banyak artikel wisata Jember di-posting para blogger Jember, lalu di-share di media sosial, akan ada banyak orang dari seluruh Indonesia yang tahu bahwa pariwisata Jember ini keren-keren,” ujar Prita.

Lalu, lanjut dia, BJS memiliki ide untuk menggelar lomba blog dengan tema besar pariwisata di Jember. Saat ide itu dia sampaikan kepada Febrian Ananta Kahar, inisiator Destinasi Wisata Jember (DWJ), sebuah perkumpulan pengelola destinasi wisata di Jember, disambut antusias. Untuk mendukung ide tersebut, Taman Botani Sukorambi bersedia menjadi sponsor.

Terpisah, Febrian mengaku surprise ada kumpulan anak muda Jember yang memiliki kepedulian dengan dunia pariwisata di Jember. “Saya terkejut dan bangga kepada mereka. Apa yang DWJ lakukan selama ini ternyata diamati mereka. Karena itu, saat tahu mereka memiliki ide untuk menggelar lomba blog pariwisata, saya punya tanggung jawab untuk mendukung. Ide mereka tidak boleh layu sebelum berkembang,” tegas pemilik Taman Botani Sukorambi ini.

Dia yakin, Jember tidak hanya unggul destinasi wisatanya, melainkan juga unggul dengan anak-anak muda yang memiliki potensi besar. “Saya tahu tulisan beberapa blogger Jember saat mengulas pariwisata di Jember itu keren banget. Menurut saya sudah berkelas sekali,” tegasnya.

Prita menambahkan, BJS selaku penyelenggara sudah membuat regulasi lomba. Ada berbagai hadiah menarik yang telah menanti peserta lomba blog ini. “Yang tidak kalah menarik, ada 15 naskah terbaik yang nantinya akan dibukukan,” ungkapnya. Rencananya, saat penyerahan hadiah untuk pemenang, BJS akan mendatangkan blogger nasional agar bisa sharing dengan blogger asal Jember dan sekitarnya.